Jumat, 04 November 2011

Manajemen Requirement

(Tugas Teori Rekayasa Perangkat Lunak dari Slide Modul 2 : Introduction to RMUC)

.          Apakah yang dimaksud dengan requirement ?
Requirement dalam manajemen proyek merupakan suatu kondisi atau kemampuan yang sesuai dengan sebuah sistem, atau dengan kata lain dapat disebut juga sebagai analisa suatu kebutuhan dalam membangun sebuah proyek aplikasi.

Apa yang dimaksud manajemen requirement ?
Manajemen requirement merupakan sebuah pendekatan sistematis untuk memuncul-kan requirement, mengorganisasikan requirement, dan mendokumentasikan requirement, serta untuk membangun dan mempertahankan perjanjian antara klien/ pelanggan/ pengguna dengan tim proyek dalam perubahan requirement.

Faktor apa saja yang berkontribusi terhadap keberhasilan proyek ?
Faktor yang berkontribusi terhadap keberhasilan proyek, yaitu :
  • Faktor keterlibatan pengguna dalam proyek (komunikasi yang baik antara pengembang dengan pihak klien/ pengguna),
  •  Faktor dukungan dari manajemen ekslusif,
  • Faktor kejelasan mengenai tujuan bisnis yang dijalankan.


Faktor apa saja yang berkontribusi terhadap kegagalan proyek ?
Faktor yang berkontribusi terhadap kegagalan proyek, yaitu :
  • Scope atau cangkupan proyek, adanya penambahan scope di luar perencanaan mengakibatkan pertambahan biaya dan waktu pelaksanaan proyek,
  • Dalam dimensi waktu, keterlambatan pelaksanaan suatu proyek dapat berakibat sangat fatal karena dapat menyebabkan pertambahan biaya dan waktu, serta menciptakan image buruk pengembang di mata klien,
  • Dana atau biaya proyek merupalan masalah yang biasanya terjadi ketika proyek dalam konsisi keterlambatan proses serta ketika pengembangan proyek banyak terjadi diluar perencanaan,
  • Kualitas hasil proyek untuk beberapa kasus tertentu “dikorbankan” demi menekan kerugian maupun untuk memperbesar keuntungan,
  • Sumber Data Manusia, terjadi konflik antar anggota tim atau konflik antara anggota tim dengan project manager juga menjadi salah satu penyebab kegagalan untuk mencapai tujuan proyek yang sesuai dengan perencanaan awal,
  • Kesalah pahaman yang terjadi baik diantara tim proyek dengan project manajer maupun antar tim proyek sendiri dapat memicu timbulnya konflik yang memperburuk atmosfir kerja yang di bangun,
  • Perubahan lingkungan proyek, seperti perubahan lingkungan perusahaan, baik lingkungan eksternal maupun internal dapat menimbulkan permintaan baru yang secara langsung akan memperngaruhi scope proyek yang telah direncanakan sebelumnya. Perubahan ini juga akan mempengaruhi waktu pelaksanaan dan biaya yang dibutuhkan.


Anggota tim seperti apa yang terlibat dalam manajemen requirement, dan bagaimana tugasnya ?
Tim yang terlibat di antaranya ada pengembang (developers), penguji (testers), dan penulis (writers). Tugas dari tim, yaitu membantu dalam praktek pengembangan manajemen requirement, memantau kedisiplinan kerja yang sesuai prosedur, verisifikasi proses elisitasi, berpartisipasi dalam peninjauan requirement, turut berpartisipas dalam atau mempunyai kedudukan pada CCB (Change Control Board atau dewan perubahan kontrol), menulusuri hasil peninjauan, serta melakukan verisifikasi kualitas, uji kemampuan, dan kelengkapan hasil proyek.

Bagaimana Anda menjelaskan aturan 1-10-100 ?

Aturan 1-10-100 merupakan aturan yang menjelaskan tentang kegagalan untuk memperhatikan sebuah biaya yang meningkat. Dimana terdapat biaya yang tidak berkualitas seperti biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal dan eksternal. Dari jenis tersebut, dapat kita simpulkan biaya pencegahan mungkin harus lebih di prioritaskan dibanding yang lain karena akan lebih murah untuk mencegah cacat daripada memperbaiki. Pada prinsipnya, hubungan antar biaya tersebut digambarkan dalam ilustrasi segitiga, dimana segitiga tersebut menunjukan bahwa satu dolar yang akan dihabiskan untuk pencegahan dapat menghemat sekitar 10 dolar, dan 100 dolar untuk koreksi dalam biaya kegagalan.

1 komentar:

jangan lupa beri komentar dan join blognya yaa :)